Pages

Selasa, 15 November 2011

Bunga Kelelawar

Bersayap Hitam
Enggak heran kalau bunga ini disebut bunga kelelawar. Bunga ini berwarna hitam dan punya kelopak besar berwarna hitam juga. Wuih... Seperti kelelawar yang siap mengepakkan sayapnya!
Sebenarnya, kelopaknya yang besar itu bukan daun, bukan juga bunga. Itu adalah organ tumbuhan yang bentuknya mirip daun. Organ seperti itu biasanya terdapat pada bunga- bunga yang tumbuh berkelompok atau inflorensens. Organ itu berguna untuk menarik perhatian hewan yang membantu penyerbukan.







Mata Iblis 
Masyarakat tertentu juga menyebut bunga kelelawar sebagai bunga iblis. Itu karena sepasang matanya. Sebenarnya, itu bukan mata sungguhan. Sepasang mata itu adalah bunga dari bunga kelelawar. Konon, sepasang mata itu seakan melihat dan mengikuti orang yang berada di dekatnya. Menurut kepercayaan,  mata itu pertanda kematian bagi orang yang melihatnya. Masa sih??







Kumis Kucing 
Selain karena matanya, bunga kelelawar juga disebut bunga iblis karena punya kumis kucing.
Bukan kumis kucing betulan. Itu adalah tangkai sari- tangkai sarinya yang menjulur panjang. Panjangnya antara 30 cm sampai 70 cm. Orang bilang, tangkai itu mirip ekor iblis.





Ada di Bengkulu
Bunga Kelelawar hidup di hutan tropis yang teduh, lembab, dan tidak panas. Bunga ini ditemukan di Asia, Afrika, dan Australia. Di Asia. tumbuh di beberapa wilayah Cina,yaitu Yunnan, Guangxi, dan Hainan.. Bunga kelelawar yang tingginya antara 50 cm - 100 cm ini juga hidup di Asia Tenggara. Misalnya, di Malaysia dan Indonesia. Di Indonesia, salah satunya ditemukan di Rejang Lebong, Bengkulu.

0 komentar:

Posting Komentar